Dengan demikian, maka bijaksana rasanya jika tahu bahwa sebenarnya ada opsi atau cara untuk melindungi data kalian agar tidak terhapus saat kalian melakukan Flashing nantinya, lalu seperti apa carannya? disini kami akan memberikan 2 buah cara terampuh yang bisa kalian gunakan untuk melindungi data kalian saat kalian akan melakukan Flash ulang atau Fastboot di Xiaomi.
Persyaratan Utama :
- Unlock Bootloader Xiaomi dan Redmi
- Menggunakan aplikasi Mi Flash Tool Terbaru
- Sudah menggunakan Xiaomi USB Driver Terbaru
- Disable Driver Signature Enforcement
- Mode EDL (Optional, hanya di perlukan jika device kalian brick atau bootloop)
- Notepad++
Cara Flash Xiaomi dan Redmi tanpa kehilangan data (Qualcomm Snapdragon)
Berikut adalah 2 cara ampuh yang bisa kalian gunakan untuk menyelamatkan data kalian agar tidak terhapus saat tahap Flashing di mulai :
Gunakan Script Flash_all_except_data.bat (save user data)
Cara pertama ini bisa kalian temukan dengan mudah dengan cara :
- Buka aplikasi Mi Flash kalian.
- Lihat pada bagian bawah, sort dan pilih ke opsi save user data.
- Lalu silahkan kalian mulai melakukan Flashing, maka di jamin data kalian di ROM sebelumnya tidak akan hilang.
- Done.
Edit file rawprogram0.xml di file Fastboot yang telah kalian extract
Cara ini bahkan lebih ampuh dari cara pertama, namun kalian mesti melakukan sesuatu dulu pada file Fastboot Xiaomi yang telah kalian download dan extract, caranya adalah sebagai berikut :
- Silahkan masuk pada folder file Fastboot Xiaomi yang telah kalian extract, lalu masuk ke folder Images dan cari file bernama rawprogram0.xml.
- Selanjutnya buka file tersebut dengan Notepad++, lalu cari string ini :
<program SECTOR_SIZE_IN_BYTES="512" file_sector_offset="0" filename="userdata.img" label="userdata" num_partition_sectors="0" physical_partition_number="0" size_in_KB="0" sparse="true" start_byte_hex="0x108082000" start_sector="8651792"/>
- Selanjutnya hapus string tersebut dan save.
- Silahkan kalian mulai proses Flashingnya, data kalian akan aman dan tidak akan terhapus.
- Done.
Catatan : Jika kondisi device kalian bootloop atau brick, maka cara nomor 1 tidak akan bisa membantu dan semua data kalian tetap akan terhapus sepenuhnya, maka dari itu gunakan cara nomor 2 untuk mengatasinya, tetapi jika device kalian tidak kenapa-kenapa dan masih normal saja, semua cara yang telah di jelaskan di atas bisa kalian gunakan.
Terakhir, jika memungkinkan alangkah baiknya jika kalian selalu rutin melakukan backup terhadap data yang kalian miliki di smartphone Xiaomi kalian, karena ke-2 cara di atas memang bisa membantu tetapi dalam kasus tertentu kalian mesti melakukan Clean All Flash untuk bisa membuat device kalian hidup dan normal kembali. P.AW ~ DRD